Pada Sabtu siang (5/11/2022) Dosen Pebimbing Lapang (DPL) Garut 3 Ibu Liisa Firhani Rahmasari mengadakan kunjungan serta sesi konsultasi langsung dengan Kelompok Garut 3. Pada sesi konsultasi langsung ini ada beberapa poin yang dibahas.Pertama mengenai progress kelompok Garut 3 yang bergerak di proyek “Hutan Carbon”. Pada sesi ini bu Liisa menayakan mengenai apa saja yang kami sudah lakukan di projek ini.
Lalu kami mencertikan inti dari kegiatan kelompok Garut 3 terbagi menjadi dua bagian yaitu “Training serta Monitoring”. Training berupa pelatihan pelatihan langsung kepada petani yaitu “Pelatihan pembuatan bibit unggul dengan metode entres”,dan”Pelatihan pembuatan pupuk dasar dengan metode Fermentasi” bertempat di desa Jaya Mekar Kecamatan Pakenjeng Kab.Garut.
Bu Liisa juga menekankan tetang manfaat serta tujuan apa dari pelatihan yang kami adakan.Kami menejelaskan bahwa kedua pelatihan tersebut memiliki manfaat sebagai edukasi serta tujuannya adalah agar para petani dapat menghasilkan bibit unggul secara mandiri yang memiliki nilai ekonomis daripada langsung membeli bibit unggul langsung serta efektifitas pupuk dasar yang sudah dfermentasi daripada tidak difermentasi sama sekali.
Untuk kegiatan Controlling kelompok Garut 3 melakukan pengawasan langsung terhadap petani berupa monitoring langsung ke lapangan tempat pengajiran(pembuatan titik lubang tanam) serta pembuatan lubang tanam.
Hal yang kedua dibahas saat konsultasi Garut 3 bersama DPL adalah mengenai output yang akan dicamtumkan pada saat laporan terakhir.
Disini terdapat kebingungan Kelompok Garut 3 dikarenakan dalam literatur “OVOC” output yang dihasilkan dari kegiatan “OVOC” harus berupa produk inovasi dan sebagainya,namun pada projek “Hutan Karbon” untuk menghasilkan output nya dibutuhkan waktu yang lama dikarenakan proyek ini baru pada proses pratanam dan persiapan lahan dan membutuhkan waktu kira-kira 3-4 tahun untuk melihat outputnya.
Maka dari itu Bu Liisa memiliki opini untuk output yang bakal dicamtumkan pada laporan terakhir yaitu berupa peluang potensi proyek ini menjadi “Agrowisata Alpukat” serta analisis perilaku konsumen mengenai “Agrowisata Alpukat” tersebut.Bu Liisa juga mencamtumkan tentang analisis ekonomi “Agrowista Alpukat” tersebut bagi perekonomian masyarakat sekitar.